Kilas Sejarah Sekolah

SMP Negeri 1 Dramaga asalnya

bernama SMP Negeri 1 Ciomas yang merupakan kelas jauh dari SMP Negeri 1 Kotamadya Bogor yang mulai dibuka pada tahun pelajaran 1978/1979 dengan jumlah siswa sebanyak 167 orang yang terbagi dalam 3 rombongan belajar. Karena belum memiliki gedung sendiri, sementara menumpang di SD Negeri 1 Dramaga (Sekarang SD Negeri 1 Margajaya). Baru pada tahun 1979 dibangunlah gedung SMP baru di tanah milik IPB seluas 6740 m2 yang berlokasi di Jalan Babakan Dramaga kecamatan ciomas saat itu dengan SK Mendikbud RI Nomor : 0188/O/1979 tanggal 03 September 1979

Pada mulanya Gedung Baru tersebut memiliki beberapa ruang, yaitu :

Ruang Belajar : 6 ruang

Ruang Guru : 1 ruang

Ruang Perpustakaan : 1 ruang

Ruang Laboratorium IPA : 1 ruang

Ruang Tata Usaha : 1 ruang

Ruang Kepala Sekolah : 1 ruang

Ruang OSIS : 1 ruang

Ruang PMR/UKS : 1 ruang

Bangunan tersebut mulai diisi secara resmi tanggal 01 April 1980 sejak saat itu siswa sudah belajar di gedung sendiri. Kemudian pada Tanggal 03 Juli 1997 SMP Negeri 1 Ciomas berubah nama Menjadi SMP Negeri 1 Dramaga dengan SK Nomor : 034/01/1997


VISI

TERWUJUDNYA PESERTA DIDIK  yang UNGGUL  kreatif, demokratif, inovatif berbasis kearifan lokal dan lingkungn hidup dengan dilandasi IMTAQ serta IPTEK

MISI

  1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
  2. Menjuarai berbagai prestasi akademik dan non akademik melalui OSN, O2SN, FLS2N dan pentas PAI di tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional
  3. Menumbuhkan kreatifitas peserta didik melalui kewirausahaan dan pengembangan diri/ekstrakulikuler yang terarah dan terencana dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi ramah lingkungan
  4. Membekali peserta didik dan menanamkan kepekaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya dan menciptakan karya inovatif yang Å prestasi siswa
  5. Membentuk karakter profil pelajar pancasila
  6. Meningkatkan sekolah berwawasan lingkungan yang aman, nyaman, bersih, dan asri sebagai tempat serta pengelolaannya secara optimal untuk kepentingan peserta didik